Kerusakan TV Polytron Slim, Penyebab dan Cara Memperbaiki

Kerusakan TV Polytron Slim – Polytron merupakan salah satu perusahaan elektronik yang ada di Indonesia. Salah satu produk yang banyak kita temui dipasaran yaitu pesawat televisi. Baik itu TV CRT atau TV tabung, TV LCD, maupun TV LED. Polytron dikenal sebagai produk yang cukup banyak dicari oleh para penggunanya, sebab Polytron terkenal memiliki kualitas bagus dan juga harganya yang terjangkau.

Walaupun dikenal memiliki kualitas yang bagus, tapi tentunya tiap tiap merk barang elektronik memiliki kekurangan dan juga kelebihan masing masing tak terkecuali dengan Polytron ini. Baik itu mengenai kualitas, desain atau model, ketahanan dan lain sebagainya. Termasuk juga mengenai kerusakan, dalam hal ini kerusakan TV Polytron Slim.

Kerusakan di TV Polytron pun bermacam macam dan juga bervariasi, dari yang rusak di bagian software atau perangkat lunaknya yang ditandai dengan beberapa ciri sampai ada juga yang kerusakannya pada bagian hardware atau perangkat kerasnya. Kerusakan pada hardware inilah yang biasanya paling sering terjadi pada sebuah perangkat televisi.

Nah bagi kalian yang saat ini sedang mengalami masalah pada bagian hardwarepara Di artikel kali ini teknisitv akan membahas macam macam kerusakan TV Polytron.

Penyebab dan Solusi Kerusakan TV Polytron Slim

Sebelum ke langkah perbaikan TV Polytron, sebaiknya terlebih dahulu kita kita mengetahui gejala gejala dan juga ciri kerusakan yang dialami televisi tersebut. Sehingga akan lebih memudahkan kita dalam proses pengerjaanya. Berikut ini beberapa gejala dan penyebab kerusakan TV Polytron slim beserta solusinya.

1. Tidak Ada Siaran

Mungkin diantara kita ada yang pernah menjumpai atau mengalami masalah TV tidak bisa menangkap siaran atau dilayar TV ada peringatan “No Signal”. Penyebabnya bervariasi bisa karena channel yang hilang dan harus dicari ulang. Bisa juga karena adanya kerusakan pada hardwarenya.Pertama yang harus dilakukan adalah lakukan pengecekan tegangan di bagian tunner, jika normal lakukan pergantian pada tuner.

Selanjutnya jika hasilnya masih nihil, coba ganti IC CF nya. Kemudian periksa juga tegangan B+ yang masuk ke tunner, perlu diketahui jika diukur menggunakan multitester tegangan biasanya pada angka 12 volt. Periksa juga tegangan pada arus AGC pada tunner, pastikan angkanya naik dari 0 sampai kurang lebih 3,3 volt.

2. Gambar Melebar

Gambar melebar yang dimaksud disini adalah bisa kearah horizontal ataupun vertikal. Kerusakan seperti ini termasuk kerusakan yang tergolong mudah diperbaiki dan kerusakan yang tidak terlalu parah. Biasanya karena ada masalah pada elco disekitar horizontal.

Pertama yang harus dilakukan yaitu mengecek tegangan B+ yang ada pada FBT JF0501-19587 biasanya kalau normal adalah 115 volt. Jika setelah di cek tegangan kurang dari itu atau sama sekali tidak ada tegangan, copot dan ganti dengan yang lain. Jika masih belum ada perubahan, lanjutkan pengecekan ke komponen yang lain.

Selain pengecekan seperti diatas, lakukan juga pengecekan pada komponen kapasitor bagian horizontal yang terletak berdekatan dengan FBT. Biasanya jika kapasitor rusak akan merusak transistor horizontal juga. Yang juga perlu diketahui transistor terbagi menjadi dua bagian dilihat dari cara kerjanya.

Pertama yaitu kapasitor out memiliki tegangan sekitar 250-450 volt, kedua adalah kapasitor input memiliki tegangan tinggi sekitar 1600-2000 volt yang dihubungan dengan kolektor di transistor horizontal. Maka dari itu jangan lupa cek kapasitor apakah masih normal atau ada kerusakan.

Kemudian untuk solusi berikutnya lakukan pengecekan pada bagian elco kecil. Letak posisinya ada di dekat transistor horizontal atau sekitar horizontal. Ganti elco dengan yang baru jika ada kerusakan.

3. Mati Total (Berdenging)

Kerusakan TV Polytron Slim yang mati total dan disertai dengan suara denging, biasanya penyebabnya karena power supply menerima beban yang berat. Adalah komponen IC power vertikal atau Transistor power horizontal yang mengalami kerusakan yang menjadi beban bagi power supply. Penyebab lainnya yaitu Flyback yang short dengan ground.

Trik atau cara agar dapat mengetahui dengan mudah bagian mana yang rusak yaitu dengan jalan matikan mencopot transistor power horizontal kemudian hidupkan kembali.. Kalau posisi standby berubah jadi normal dan TV masih dalam keadaan mati, bisa jadi transistor power horizontal dalam kondisi rusak.

Kemudian jika posisinya masih di standby, coba matikan dan pasang kembali transistor yang dilepas. Lalu coba lepas lepas bagian IC power vertikal, kalau TV posisi standby jadi normal (bisa jadi ada garis terang horizontal dilayar TV) bisa dipastikan IC dalam keadaan rusak dan perlu diganti.

Masalah pada Flyback B+ yang short dengan ground juga bisa menyebabkan kerusakan seperti ini. Untuk mengatasinya bisa dengan mengganti Flyback sesuai dengan tipenya.

4. TV Polytron Slim Protek

Sebelum membongkar TV karena kerusakan protek ada beberapa tips yang bisa dilakukan, yaitu hidupkan TV pada posisi standby kemudian tekan dan tahan tombol menu yang ada di remot sampai TV star. Disitu dapat kita lihat kerusakanya, di elco biasa di vertikal atau IC vertikal yang mati. Jadi lebih mudah untuk menganalisa kerusakan TV Polytron nya.

5. Bergaris Vertikal

Pada awalnya biasanya karena gejala layar gelap, tapi setelah screen dinaikan ternyata satu garis horizontal ditengah layar. Jika sudah seperti itu berarti TV bermasalah di blog vertikalnya. Solusinya adalah dengan cara mengganti elco 100 uf 50 v elco /pump up dan masalah bisa teratasi.

6. Vertikal Jebol

Untuk kerusakan TV Polytron Slim vertikal jebol ini gejalanya hampir sama dengan gejala kerusakan TV Polytron Slim protek, tetepi setelah protek teratasi ternyata gambar tidak ada tetapi suaranya ada. Setelah IC vertikal digantipun tidak membuahkan hasil.

Ternyata tegangan dari flyback +12 naik menjadi 25 volt, begitu juga sebaliknya bagian -12 naik menjadi -16. Hal ini karena ada kenaikan di bagian B+ 115 volt penyuplai flyback, kadang jika B+ normal dikarenakan oleh kerusakan flyback itu sendiri sebab naiknya tegangan 12 volt.

7. TV Polytron Slim B+ Over

Sebenarnya kerusakan TV Polytron Slim B+ over masih berkaitan dengan kerusakan TV Polytron Slim vertikal jebol, hanya saja biasanya disertai transistor horizontal jebol. Yang mengakibatkan TV mengalami standby bahkan bisa mati total. Hal ini bisa terjadi dikarenakan oleh VR adjuster B+ 115 volt jika over bisa mencapai 150 volt dan kalau B+ mencapai 200 volt lebih, optokopler akan mati.

8. Mode AV Hilang

Pada saat kita tekan tombol AV di remot maupun panel switch di TV mode AV tidak muncul tapi yang muncul mode VCR. Ini bisa terjadi karena IC memori error. Solusinya kita tinggal mengganti IC memori dengan yang baru ataupun IC bekas TV polytron.

9. Lampu Indikator Berkedip

Jika menemui masalah seperti ini, sebaiknya jangan menyalakan televisi dalam waktu yang lama. Langsung saja ke bagian horizontal. Sebab kalau dilanjutkan kemungkinan TV akan mati total karena fet pada regulator tidak bisa menahan arus pendek yang terjadi pada transistor horizontal.

Kemudian jika terjadi masalah pada transistor horizontal jangan langsung menggantinya, karena bisa jadi ada kemungkinan lainya seperti kapasistor resonant mengalami short. Untuk itu sebaiknya dilakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum melakukan penggantian transistor horizontal C6090.

10. Menampilkan Warna Seperti Hologram

Kerusakan seperti ini biasanya disebabkan oleh tegangan 180 volt video yang ngedrop sehingga menjadikan gambar tidak jelas atau warna yang bercampur, cenderung seperti hologram. Tegangan di video bisa ngedrop terjadi karena elco ukuran 47uf 250 volt kering.

Kerusakan pada flyback juga bisa menyababkan masalah seperti ini. Atau bisa juga resistor pembatas yang molor dan dioda yang short pada jalur tegangan 180 volt video.

11. Timbul Bercak Di Layar

Kerusakan seperti ini terjadi akibat gagalnya kerja dgausing, jadi tidak dapat menetralkan pengaruh magnet tehadap fosfor. Hal tersebut terjadi karena adanya kerusakan pada posistor dgausing dan NTC.

12. Layar Terlihat Seperti Pelangi

Kerusakan seperti ini biasanya ada kaitanya dengan vertikal yang tidak bekerja. Ini terjadi karena resistor 1 ohm molor akibatnya tegangan 12 volt yang menuju IC vertikal short. Bisa juga karena elco filter 470 uf dan juga dioda di flayback out + 12 volt.

13. Layar Terlihat Hanya Bagian Bawah

Kerusakan seperti ini biasanya diawali karena TV Polytron ptotek, setelah protek dapat diatasi ternyata layar hanya muncul bagian bawahnya saja. Ini terjadi dikarenakan elco ukuran 100 uf 50 volt kering di blog vertikal sebagai elco pum up.

Cara Memperbaiki Kerusakan TV Polytron

Apabila kalian sudah tahu apa saja penyebab kerusakan pada TV Polytron seperti diatas teknisitv sampaikan. Untuk lebih memahami berbagai macam jenis kerusakan, gejala, penyebab dan juga cara memperbaikinya, berikut kami buatkan tabel rincian sesuai dengan tipe TV Polytron.

Kesimpulan

Demikian pembahasan mengenai kerusakan TV Polytron yang dapat teknisitv bagikan. Semoga bermanfaat dan juga bisa menambah wawasan bagi para pembaca.