Receiver Parabola Terbaik – Saat ini perkembangan dunia pertelevisian khususnya TV digital satelit memang mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan, baik itu yang bebas iuran bulanan maupun jenis TV berlangganan atau berbayar, parabola mini serta parabola besar. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya rumah-rumah sekarang ini yang terpasang antena parabola.
Ketika pertama kali memutuskan menggunakan TV digital satelit terkadang akan bingung dalam memilih perangkat parabola terbaik, entah itu receiver maupun jenis parabola yang akan digunakan. Sebagai contoh misalnya dalam memilih receiver parabola terbaik, karena saking banyaknya merk, harga serta perbedaan fitur justru malah membuat bingung dalam menentukan pilihan receiver terbaik yang akan digunakan.
Daftar Isi
Pemakaian atau pembelian receiver untuk perangkat parabola memang tidak boleh sembarangan, sebab jika sampai salah pilih bisa akan terjadi beberapa hal seperti receiver tidak bisa menangkap siaran, channel tidak sesuai yang dinginkan, jumlah channel tidak banyak dan lain sebagainya. Lalu bagaimana mendapatkan receiver parabola terbaik?
Nah sesuai dengan judul artikel diatas, di kesempatan kali ini teknisitv akan memberikan informasi seputar hal tersebut yakni decoder parabola terbaik. Jadi bagi yang ingin mengetahui atau sedang mencari informasi tentang receiver parabola terbaik, bisa simak ulasan lengkap dari teknisitv mengenai receiver parabola terbaik berikut ini. Bagi pecinta bola disarankan baca artikel mengenai RECEIVER YANG BISA NONTON BOLA TANPA DIACAK.
Receiver Parabola Terbaik
Untuk mendapatkan perangkat parabola terbaik (termasuk receiver didalamnya) ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih perangkat yang akan digunakan. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih receiver parabola terbaik dan tentunya yang sesuai dengan kebutuhan :
1. Mengetahui Apa Itu Receiver Parabola
Receiver atau decoder atau sering disebut juga Set Top Box merupakan sebuah perangkat elektronik yang berfungsi untuk mengatur serta memeriksa hak akses saluran televisi yang akan diterima untuk selanjutnya menghasilkan keluaran berupa suara, gambar serta beberapa konten lainnya.
Receiver sendiri ada beberapa jenis, diantaranya yaitu sebagai berikut :
- Receiver Teresterial : Receiver ini digunakan untuk menerima sinyal digital teresterial atau dikenal dengan sebutan Digital Video Broadcasting Teresterial generasi kedua (DVB-T2).
- Receiver TV Kabel : Receiver ini mengoptimalkan koneksi internet dalam menayangkan siaran televisi atau dikenal dengan sebutan Internet Protocol Television (IPTV).
- Receiver Satelit : Receiver ini dipakai khusus untuk menerima sinyal digital satelit atau dikenal dengan sebutan Digital Video Broadcasting Satelit (DVB-S).
Jadi jika ingin menggunakan TV digital satelit, disarannkan memilih decoder parabola terbaik jenis satelit.
2. Mengenali Receiver Satelit Terbaik
Dilihat dari ukurannya ada dua jenis perangkat parabola yang biasa digunakan yakni parabola besar (C Band) dan parabola mini (Ku Band), sedangkan jika dilihat dari dish-nya parabola juga terbagi menjadi dua yakni solid dan jaring. Nah dalam menentukan decoder parabola terbaik juga harus sejalan dengan pemilihan jenis parabola yang akan digunakan.
Jika melihat jenis parabola yang digunakan, receiver juga terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
- Receiver Hybrid : Merupakan receiver yang mampu menerima semua sinyal frekuensi satelit, C Band dan Ku Band.
- Receiver C Band : Merupakan receiver yang hanya mendukung sinyal frekuensi C Band.
- Receiver Ku Band : Merupakan receiver yang hanya mendukung sinyal frekuensi Ku Band.
Dalam menyalurkan siarannya beberapa provider layanan TV satelit ada yang secara gratis dan juga berbayar atupun dienkripsi. Jika melihat hal tersebut receiver terbagi menjadi dua jenis, yaitu :
- Receiver Rekomendasi : Merupakan receiver khusus dibuat untuk provider layanan TV satelit tertentu, dengan memakai receiver ini pengguna dapat mengakses berbagai siaran yang terenskripsi.
- Receiver Non Rekomendasi : Receiver ini bisa dibilang merupakan receiver pihak ketiga, artinya tidak terikat dengan provider penyedia layanan TV satelit tertentu.
Jadi memilih perangkat decoder terbaik juga harus menyesuaikan jenis parabola serta LNB yang digunakan apakah C Band atau Ku Band.
3. Memperhatikan Harga Receiver Terbaik
Di pasaran terdapat banyak sekali merk receiver dengan fitur keunggulan masing-masing dan tentunya harga yang berbeda-beda. Dalam memilih receiver terbaik harus pintar dan jeli mengenai harga serta manfaat didapatkan nantinya, jadi untuk memilih receiver terbaik sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan.
Rekomendasi Receiver Parabola Terbaik
Berikut beberapa merk receiver yang bisa dijadikan referensi dalam menentukan pilihan receiver parabola terbaik yang akan digunakan :
1. Receiver Rekomendasi
RECEIVER TERBAIK | HARGA |
---|---|
Receiver Gardiner G-88 HD Ottimo | Rp. 290.000,- |
Receiver Optus OP 66HD (K Vision) | Rp. 290.000,- |
Receiver LGsat LG-101 Stars (K Vision) | Rp. 290.000,- |
Receiver Nusantara HD | Rp. 290.000,- |
Receiver Tanaka OrionSky (Ninmedia) | Rp. 150.000,- |
Receiver Venus Yaris (Ninmedia) | RP. 219.000,- |
Receiver Intra Jupiter (Ninmedia) | Rp. 265.000,- |
Receiver Goldsat Revo (Ninmedia) | Rp. 225.000,- |
Receiver Boston Cerry HD (Ninmedia) | Rp. 120.000,- |
Receiver Nex Parabola (Merah dan Kuning) | Rp. 275.000,- |
Receiver K-Vision Bromo C-Band | Rp. 290.000,- |
Receiver K-Vision Cartenz Ku Band | Rp. 290.000,- |
2. Receiver Non Rekomendasi
RECEIVER TERBAIK | HARGA |
---|---|
Skybox A1 Plus H265 | Rp. 270.000,- |
Skybox A1 New | Rp. 160.000,- |
Matrix Burger S2 | Rp. 165.000,- |
Akhir Kata
Nah itu dia tadi pembahasan mengenai receiver parabola terbaik yang bisa teknisitv bagikan, semoga bisa bermanfaat dan juga membantu serta bisa menambah wawasan bagi para pembaca artikel ini.